CB Magazine -- Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) turun lagi mulai Februari 2015. Kepastian penurunan kembali harga BBM itu dikemukakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil.
Menurut Sofyan, rencana penurunan harga BBM dilakukan setelah memperkirakan harga minyak dunia akan stabil dan tidak naik. Hanya saja untuk saat ini Sofyan belum bisa memastikan berapa kisaran penurunan harga BBM turun.
"Insya Allah bulan depan (Februari 2015), sejauh ini kalau (harga) minyak dunia nggak naik. Berapanya, ya harus diitung, diitung aja belum. Tunggu aja nanti, (BBM) sangat tergantung pada harga rupiah dan harga minyak dunia," ujar Sofyan seperti dikutip jpnn.com.
Dikemukakan, perhitungan harga BBM akan berpatokan pada MOPS (Mean of Plats Singapore) atau harga produk jadi BBM di Singapura.
Sebagai perbandingan, harga eceran premium di Malaysia dengan RON95 turun 21 sen menjadi 1,70 ringgit (Rp 5.970) per liter, sedangkan premium RON97 turun 11 sen menjadi 2 ringgit (Rp 7.000) per liter mulai 1 Februari 2015.
Namun, hingga 1 Februari ini, pemerintah ternyata belum menurunkan harga BBM. Meski harga minyak dunia terus merosot, pemerintah memastikan tidak ada perubahan harga bahan bakar minyak (BBM) untuk awal Februari 2015.*
0 Comments